dok. foto Bersama di Desa Sidomulyo Nambanglipuro Bantul
Bantul- binanguncemerlangtv.co.id, Wakil Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bantul yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Dra. Aniwidayani M.I.P melakukan anjangsana guna memberikan arahan dan menjaring aspirasi ke
Kalurahan Sidomulyo Kapanewon Bambanglipuro kabupaten ini bertemu dengan para kader kesehatan, Jumat (28/11/1025) siang. Anjangsana ini dimaksudkan dan bertujuan memberikan solusi agar Pemerintah Kalurahan dan masyarakat tetap dapat membangun wilayahnya di saat sedang minim dana anggaran akibat dari adanya kebijakan efesiensi dana anggaran.
"Kulo (saya) saat ini bertemu dengan panjenengan sedayo karena adanya rasa keprihatinan agar Kalurahan mendapatkan jalan keluar tetap mampu memajukan wilayah kerjanya", ungkap Ani Widayani dihadapan sekitar 116 kader kesehatan Sidomulyo dalam acara peningkatan kapasitas kader kesehatan kalurahan ini. Diketahui bahwa himbas adanya efesiensi dana anggaran oleh Pemerintah,
Dana Desa juga menjadi minim. Misalnya yang semula Rp. 1 Milyar lebih, karena adanya penghematan, menjadi hanya sekitar ratusan juta. Meski DD menjadi minim, akan tetapi kalurahan tetap harus mengampu sejumlah program kegiatan ataupun pembangunan. Maka menjadikan kebih berat tugasnya.
Efesiensi itu sendiri diantaranya karena DD juga diunakan untuk pembiayaan Koperasi Desa Merah Putih dan lainya. "Dalam kondisi dan situasi sulit seperti itu, naka saya akan memberikan solusi yaitu mengalokasikan dana aspirasi dewan untuk pembangunan di masyarakat Sido Mulyo, Sumber Mulyo dan Mulyodadi Kapanewon Bambanglipuro.
Selain itu saya akan bersinergitas dengan Pemerintah Kalurahan untuk berupaya melobi berbagai pihak agar mereka menyalurkan dana untuk pembangunan di masyarakat", ungkap Ani Widayani yang juga mantan Lurah Sidomulyo dan dikenal sosok piawai melakukan lobi lobi dana untuk kemajuan kalurahan.
Sementara itu, Lurah Sidomulyo Bambangipuro Bantul, Susanto, dalam.m laporanya menyampaikan jumlah kader kesehatan yang hadir dan mengikuti acara ini ada sekitar 116.
"Panjenengan semua para kader kesehatan yang junlahnya ada 116 dilakukan peningkatan kapasitas melalui diberikan uang transportasi dari Pemerintsmah Kalurahan untuk tahun 2025. Jumlah nominalnya Rp 369.000 per orang", kata Susanto.
Berdasarkan data, ungkapnya, pada tahun 2023 uang transportasi Rp 100.000 per orang dan pada tahun 2024 Rp 300.000 per orang. Pada kesempatan ink pemberian dana transportasi secara simbolis. dilakukan oleh Ani Widayani, Susanto dan istri serta sejumlah pamong kepada sejumlah perwakilan. Sup
Berita Terkait