Bantul- binanguncemerlangtv.co.id, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan (DPMK) Kabupaten Bantul tetap optimis akan mampu melaksanakan tugas dan fungsinya (tupoksinya), kendati terkendal!a oleh minimnya dana anggaran yang tersedia.
Kini dana anggaran transfer Pemerintah memang mengalami pemangkasan karena alasan kondisi, namun kami tetap akan bekerja secara optimal", kata Kepala DPMK Kabupaten Bantul, Afif Ummahatun, saat berbincang dengan ruang wartawan di ruang kerjanya, Senin (24/11/2025).
Tanpa menyebutkan jumlah dana anggaran yang tersedia, yang akan dilakukan DPMK Bantul meliputi akuntabilitas reformasi aplementasi birokrasi Pemerintah Kalurahan.
Ini menyangkut para pamomg yang mencakup lurah dan lainya temasuk para pengelola Budan Usaha Milik Kalurahan (BUMKAL) sehingga akan terwujud sistem akuntabitasi kinerja (SAKIT) Kalurahan yang baik.
Tentang pemberdayaan lainya (eksternal) adalah kepada masyarakatnya agar mampu menguatkan perekonomian yang kesemuanya mengarah untuk kemajuan. Itu semua juga mengarah untuk mensukseskan program kami yang meliputi satu penurunan angka kemiskinan.
Kedua penurunan/mengatasi anak stunting", katanya. Dikatakan, yang ketiga pengembangan dan penguatan BUMKAL untuk memajukan ekonomi. Yang ke empat pengembangan kebudayaan yaitu tidak terbatas pada sebagai seni saja namun harus digarap tentang aspek yang dapat menguatkan masyarakat dalam memajukan wilayah. Salah satunya budaya gotong royong.
Yang ke lima melalui usaha lain diantaranya pemanfaatan pekarangan untuk usaha produksi, contohnya budidaya rempah rempah di lahan kosong. Itu semua sebagai aplementasi Bantul Bumi Satriya.
Ini di dalamnya terkandung nyawiji (fokus), golong gilik (sinergitas) dan sengguh ora mingkuh (semangat dan tidak putus asa) dalam mensukseskan kenerja", tambahnya. Terkait dengan minimnya dana anggaran yang tersedia, maka dialokasikan secara efisien, namun target kinerja dapat tercapai. Sup
Berita Terkait